BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Teknologi dan peralatan untuk pengendalian pencemaran

Teknologi dan peralatan untuk pengendalian pencemaran. Info sangat penting tentang Teknologi dan peralatan untuk pengendalian pencemaran. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Teknologi dan peralatan untuk pengendalian pencemaran

Teknologi dan peralatan untuk pengendalian pencemaran
Bisnis Tiket Pesawat
Pengendalian pencemaran dan dampak negatif lainnya harus diawali sejak pembuatan rancang bangun suatu pabrik. Bagaimanapun juga jika lingkungan terlanjur menjadi rusak. Untuk mengembalikannya pada kondisi semula akan sangat sulit dan memerlukan biaya yang sangat mahal. Seperti pada kasus tumpahan minyak dilaut, sekali minyak masuk kelaut hanya 15% saja yang dapat direcovery ulang dengan menggunakan teknologi dan peralatan yang tepat, sisanya sebesar 85% membuat kehidupan aquatik menjadi merosot. Pengendalian pencemaran merupakan suatu upaya untuk memulihkan kealpaan yang selama ini terjadi. Menata ulang pranata teknologi dan konsepnya menuju pembangunan yang berwawasan lingkungan (eco development) dengan mempertimbangkan kelestarian alam dan kemampuan daya dukung sumber daya yang ada (carrying capacity). Sarana yang digunakan untuk mendeteksi dampak pembangunan ini adalah dengan pelaksanaan Study Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). Dengan pelaksanaan Amdal, secara dini dapat diperkirakan dampak yang akan timbul dikemudian hari baik positif maupun negatif, maka akan dapat diproteksi dampak negatif dengan memaksimalkan dampak positifnya. Jika kita bertekat untuk menyelamatkan lingkungan dari kerusakan, diperlukan usaha yang sungguh-sungguh dengan rencana prioritas yang kokoh dalam hal ini kita dapat memulainya dari rumah tangga. Misalnya dengan menanamkan penghargaan terhadap alam kepada anak-anak kita dengan cara melaksanakan penghematan terhadap air, listrik, telephone, meningkatkan efisiensi energi, mengembangkan sumber daya energi yang dapat diperbarui, serta melindungi keaneka ragaman hayati. Semua investasi ini tidaklah datang secara tiba-tiba, tetapi hasilnya sangat berarti bagi kehidupan ini. Kita sebagai bangsa yang mengakui Tuhan sebagai sumber kehidupan ini, kesadaran akan lingkungan hendaklah kita letakkan pada dasar trasedental yang luhur. Ada perbedaan pendapat di masyarakat menyangkut konsumsi kerang dan udang yang merupakan makanan laut (seafood). Terutama mengenai kandungan kolesterol yang ada pada keduanya. Betulkah lebih banyak manfaat ketimbang mudaratnya? Kerang-kerangan (mollusca: kerang, tiram, remis, kijing) dan udang-udangan (crustaceae: udang, lobster, rajungan, kepiting) adalah makanan laut kelompok shellfish yang lezat dan gurih. Selain itu, seafood juga bernilai gizi tinggi. Namun, masih banyak orang khawatir, terutama para pengidap cholesterolphobia, bahwa kadar kolesterol darahnya akan meningkat setelah mengonsumsi kerang atau udang. Kelezatan dan nilai gizinya pun seolah terlupakan karena adanya anggapan kadar kolesterol kedua jenis makanan ini tinggi. Padahal, hasil penelitian menunjukkan bahwa makanan laut tersebut aman dikonsumsi. Kerang dan udang mengandung beberapa zat gizi penting. Pertama, makanan laut ini merupakan sumber protein hewani. Bahkan mutunya dikategorikan complete protein karena kadar asam amino esensialnya tinggi dan sekitar 85-95 persennya mudah dicerna tubuh. Kedua, kedua jenis seafood ini adalah makanan sumber lemak yang aman. Sebab, meskipun kolesterolnya cukup tinggi, kadar lemak total dan lemak jenuhnya rendah. Kadar asam lemak tak jenuh ganda omega-3 dalam seafood memang tinggi. Asam lemak omega-3 dilaporkan dapat meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) serta menurunkan LDL (kolesterol jahat) dan trigliserida dalam darah. Hal ini berdampak positif pada platelet (keping darah), membuatnya tidak mudah lengket dan mengeras. Akibatnya, dapat mengurangi penyebab terjadinya aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah). Asam lemak omega-3 juga akan mengencerkan darah, sehingga peredarannya menjadi lancar dan sehat.


Powered By : Blogger